Cagub Fakhrizal bersama warga Solok.(ist) |
Solok, AnalisaKini.id-Pagi yang cerah, Rabu (11/11/2020), Fakhrizal, calon gubernur Sumbar itu sudah bersiap-siap menuju Kabupaten Solok. Kebetulan pagi itu sang istri berulang tahun, sejumlah orang yang ada di rumah Fakhrizal disajikan tumpeng dan nasi kuning. Tepat pukul 09.00 WIB Fakhrizal berangkat ditemani istri guna menjemput aspirasi masyarakat Kabupaten Solok.
Sekira pukul 11.00 WIB Fakhrizal dan rombongan sampai di Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok. Puluhan pendukung sudah menunggu dan meneriakkan yel-yel. Fakhrizal disambut oleh tuan rumah di salah satu rumah gadang yang dimiliki oleh Dt Basa Sikumbang.
Di lokasi ini, Fakhrizal dan rombongan dijamu dengan makanan khas minang seperti lapek bugih, lamang tapai dan makanan lainnya. Fakhrizal menyampaikan visi-misinya menjadi gubernur Sumbar.
Di tempat itu, Dt Basa Sikumbang menyampaikan aspirasi masyarakat tentang kelangkaan pupuk. Di Cupak, warga kebanyakan bertani dan menanam padi. Bahkan salah satu beras yang terkenal berasal dari Cupak ini.
"Kami meminta pemimpin yang tokoh, yang paham dengan masyarakatnya, bukan pemimpin yang takah yang punya mobil dan membayarkan minuman kami di kedai. Kami butuh pemimpin yang sadar dengan keadaan masyarakatnya," ungkap Dt Basa Sikumbang, Rabu (11/11/2020).
Lebih lanjut Dt Basa mengatakan sering terjadi kelangkaan pupuk. Padahal Solok terkenal dengan berasnya. Jangan sampai Solok kehilangan berasnya karena pupuk yang langka.
Menanggapi itu, Fakhrizal mengatakan jika ia dipercaya menjadi Gubernur, dirinya akan duduk bersama masyarakat, mencarikan solusi untuk setiap masalah yang terjadi.
Perjalanan Fakhrizal dilanjutkan ke titik ke dua yakni di Nagari Salayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. Suara pendukung Fakhrizal bergema keras saat mobil Fakhrizal sampai di halaman sebuah rumah gadang.
Setelah disambut pendukung dari perwakilan 8 partai politik, Fakhrizal memilih untuk shalat Zuhur di rumah tersebut. Setelahnya makan siang bersama. Fakhrizal kembali menyampaikan visi misi dan mendengar aspirasi masyarakat.
Kali ini warga Salayo, Haji Buya Mujahid menyampaikan keluhannya. Yakni jalan ke daerahnya yang belum pernah diperbaiki sama sekali oleh pemerintah. "Sejak zaman Pak Harto hingga hari ini, jalan ke Koto Hilalang tak pernah diperbaiki, Pak. Jika terpilih nanti tolong perbaiki jalan ini, sudah tua saya sekarang," ungkap Mujahid.
Mendengar itu, Fakhrizal langsung mengamini, jika dipercaya nanti menjadi Gubernur kata Fakhrizal ia akan memperbaiki jalan itu. "Jika nanti Fakhrizal terpilih dan visi misinya tidak jalan, masyarakat boleh menuntut. Jika bukan saya, nanti calon bupati Iriadi yang hadir hari ini juga bisa eksekusi, "ujarnya. (***)