 |
| Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar Novrial didampingi Ketua Koperasi Pegawai RI Unit Korpri Kantor Gubernur Sumatera Barat (KPRI-UKGSB) Ell Yawardi serahkan hadiah kepada anggota koperasi yang beruntung dalam undian simpanan sukarela. (givo) |
Padang, Analisakini.id-Anggota koperasi kantor gubernur atau nama lengkapnya koperasi Pegawai RI Unit Korpri Kantor Gubernur Sumatera Barat (KPRI-UKGSB) berbahagia. Soalnya bagi yang ikut program simpanan sukarela, ratusan hadiah menanti. Dengan hadiah utama berupa dua umrah dan dua sepeda motor.
Pengundian yang dilakukan Rabu (24/8/2022) di Gedung Pertemuan Wanita Rohana Kudus, GOR Agus Salim, Padang yang beruntung dapat umrah adalah Joni Effendi (Dinas PSDA-BK) dan Risma Nasti (Dinas Lingkungan Hidup).
Hadiah utama diberikan oleh Sekdaprov yang diwakili Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Novrial dan Ketua KPRI-UKGSB Ell Yawardi. Sekdaprov dan Ketua KPRI-UKGSB juga memberikan hadiah sepeda motor kepada anggota koperasi yang beruntung.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar Novrial menyebutkan Pemprov Sumbar mengapresiasi pengurus atas perhatian, gagasan serta kepeduliannnya sebagai salah satu solusi untuk peningkatan kesejahteraan anggota.
"Dengan adanya peningkatan pemberian hadiah/rewards ini, kami yakin dan percaya hal ini tentu akan menimbulkan keinginan dan gairah bagi anggota serta kecenderungan untuk menambah simpanannya dalam bentuk simpanan sukarela," katanya.
Sekdaprov juga berharap untuk tahun-tahun mendatang pengurus dan pengawas melaksanakan peningkatan dengan berbagai upaya, terobosan maupun inovasi sehingga koperasi terus maju dan berkembang.
Sementara itu, Ketua KPRI-UKGSB, Ell Yawardi menjelaskan, peserta undian adalah anggota aktif dan menyetor simpanan sukarela secara rutin setiap bulan dan tidak termasuk dalam daftar pinjaman tertunggak.
Kemudian mempunyai simpanan sukarela minimal Rp2 juta selama setahun, periode Mei 2021 sampai Mei 2022. Selembar undian nilainya Rp2 juta, berlaku kelipatannya.
“Yang ikut undian tercatat 816 anggota dengan total simpanan sukarela Rp8,8 miliar lebih,” ujar Ell Yawardi.
Ia menuturkan, simpanan sukarela ternyata makin diminati anggota. Buktinya, simpanan koperasi itu meningkat setiap tahun.
Pihaknya juga mengimbau seluruh anggota koperasi untuk dapat bergabung menjadi anggota pada Tabungan Anggota Khusus Berjangka (TAKB).
Salah satu tujuan dibentuknya TAKB ini untuk menghimpun dana dari anggota sebagai modal koperasi. Untuk periode Juli 2022 tercatat 98 anggota jumlah TAKB dengan total simpanan Rp7,2 miliar lebih, meningkat ketimbang periode lalu yang hanya Rp5,8 triliun lebih.
"Peningkatan dan kemajuan yang kita inginkan tidak terlepas dari bantuan dan partisipasi dari seluruh pimpinan OPD maupun partisipasi seluruh anggota koperasi," katanya.(***)
