arrow_upward

BANK SAMPAH PERMATA BEROPERASI, Pj. Wako Padang Sebut Kebersihan Keluarga Terjaga, Pendapatan Bertambah Pula

Minggu, 28 Juli 2024 : 19.01


 

Padang, Analisakini.id-Bank Sampah Permata diresmikan Pj Walikota Padang diwakili Camat Nanggalo, Amrizal Rengganis, Minggu (28/7/2024). Dengan demikian, resmi pula beroperasi. Semoga benar-benar beroperasi nantinya. Tidak sekadar mantap saat diresmikan, tapi kolaps saat dilaksanakan.

“Ini adalah bukti nyata, masyarakat di sini peduli dengan lingkungan dan hidup sehat. Saya apresiasi kesadaran warga akan pentingnya menjaga lingkungan dan kebersihan,” ujar Pj. Wako Padang diwakili Amrizal Rengganis.

Selain menjaga kebersihan lingkungan, keberadaan Bank Sampah Permata juga memberikan dampak positif bagi ekonomi warga. Sampah yang selama ini dianggap tidak bernilai, kini dapat diubah menjadi sumber pendapatan tambahan keluarga.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah mendirikan bank sampah karena mendukung program pemko dalam mewujudkan Kota Padang yang bersih dan sehat,” ujar Amrizal didampingi Lurah Surau Gadang, Rustam,

Bhabinkamtibmas Surau Gadang Aipda Hendri Hartono, dan Ketua RT 07 Kompleks PSG, Desriandi.

Amrizal berharap apa yang dilakukan oleh warga di Kompleks Permata Surau Gadang ini bisa menginspirasi warga di wilayah lainnya di Nanggalo untuk melakukan hal serupa.

“Apalagi, pengelolaan sampah dari sumbernya yang ditopang keberadaan bank sampah terbukti mampu mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPA. Cuan dapat pula,” ungkap Amrizal.

Sementara itu, Direktur Bank Sampah Permata, Kenny Kurniasih mengatakan, keberadaan bank sampah ini sangat penting sebagai sarana edukasi dan pemberdayaan masyarakat, terutama ibu-ibu agar memilah sampah organik dan non-organik di rumah tangga menjadi tambahan pendapatan.

“Jadi, selain lingkungan kompleks kita tetap bersih dan sehat, ibu-ibu bisa mendapatkan uang tambahan atau cuan dari sampah yang selama ini dianggap tidak berguna,” kata dia.

Menurut Kenny, para pengurus bank sampah akan membeli sampah dari masyarakat dan memberikan nilai lebih jika telah memilah dan membersihkannya sejak dari rumah.

Ikhwal pembentukan bank sampah sudah lama diimpikan warga. Banyak pula bertanya-tanya kian kemari. Belajar bagaimana membuatnya sekaligus mengoperasionalnya. Bahkan tokoh masyarakat PSG, Hendra Efison yang punya link kuat kemana-mana, diskusi dengan pengelola bank sampah yang cukup ternama di kota ini.

Namanya Eko Muhardi, yang menginisiasi lahirnya Bank Sampah Panca Daya di Taratak Paneh, Kecamatan Kuranji. Bank sampah ini, sudah punya nama. Warga terbantu dibuatnya.

"Kebetulan Eko Muhardi adalah wartawan senior di grup Jawa Pos. Kami sering diskusi di ruangan redaksi, baik saat di Harian Padang Ekspres maupun Harian Pos Metro. Dulu. Ada Al Imran, Heri Sugiarto bagai. Kebetulan Al Imran dan Heri, sekarang sekomplek dengan saya. Mereka berdua, antene juga tinggi. Lancar semua. Semoga saja. PSG, oke banget. Pak RT, mantap," kata Bro Son, sapaan akrab Hendra Efison yang di kalangan jurnalis, low profile benar. 

Semoga berkembang juga ya. Lingkungan komplek rapi, cuan bertambah. Jangan hanya pintar niru-niru saja. Punya bank sampah urang, punya bank sampah pula awak. Punya urang berkembang, Punya awak tajilapak. Tapi mudah-mudahan, tidak. "Ya betul, mudah-mudahan tidak," kata Pak Syafrudin(*)



Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved