arrow_upward

Begini Respon Warga soal Program Gratis Tagihan Listrik Rumah Ibadah Hendri-Hidayat

Kamis, 25 Juli 2024 : 19.01

Padang, Analisakini.id- Program subsidi gratis tagihan listrik yang digagas Bakal Calon Walikota Padang, Hendri Septa dan Bakal Calon Wakilnya, Hidayat dalam konsestasi Pilkada Kota Padang 2024, disambut baik pengurus masjid, di Padang. 

Syafrudin yang membidangi urusan Dakwah di Masjid Al Muzakkirin, Jondul IV Tabing, Padang menilai, gagasan program gratis tagihan listrik yang diusung Hendri-Hidayat sangat baik dan meringankan beban operasional masjid khususnya untuk pengeluaran tagihan listrik.

Ia bilang, dalam sebulan pengurus masjid harus mengeluarkan biaya untuk tagihan listrik. Jika kemudian, Hendri Septa dan Hidayat mendapat mandat dari warga kota Padang untuk melanjutkan kepemimpinan, maka biaya itu dapat dialihkan untuk kegiatan atau keperluan lain.  

"Kalau kita lihat dari segi keuangannya untuk masjid dan mushalla, itu sangat bagus. Kenapa demikian?, karena kita tidak akan lagi terbebani dengan biaya listrik yang selama ini kita tanggung sekitar Rp2 hingga Rp3 juta sebulan. Rencananya seperti itu, sesuai dari visi misinya," kata Syafrudin, Rabu 24 Juli 2024.

Selaku bagian dari pengurus masjid, Syafrudin berharap program gratis tagihan listrik ini dapat terealisasi apabila kemudian Hendri-Hidayat terpilih untuk memimpin kota Padang lima tahun kedepan.

"Karena, Pemko Padang tidak berjalan sendiri kan. Ada DPRD, legislatif dan eksekutif. Tentu bersama mereka nanti menyatukan visinya sehingga bisa tercapai apa yang direncanakan dari sekarang. Saya bukan bicara dari segi politik ya. Tapi, dari segi keuangan masjid ini sangat bagus," ujar Syafrudin. 

Dikisahkan Syafrudin, selama menjabat sebagai Walikota Padang, Hendri Septa cukup menaruh perhatian besar terhadap keberlangsungan masjid dan kegiatan keagamaan. Ia mencontohkan, di tahun sebelumnya, pengurus Masjid Al Muzakkirin pernah mengundang Hendri Septa dalam program Jumat Keliling.

Saat itu, pengurus dan Jemaah Masjid Al Muzakkirin mengeluhkan belum adanya bandar (parit) di area masjid. Selang 15 hari setelah kunjungan itu, melalui dinas terkait Hendri Septa melakukan pengerjaan parit yang dimaksud. Realisasi harapan masyarakat dilakukan Hendri Septa selama memimpin dilakukan dengan cepat. 

"Kalau memang ada subsidi (gratis tagihan listrik), kita sambut baik, terlepas soal politik. Tagihan ini, keluhan masjid dan mushalla selama ini apalagi yang pake AC,"kata Syafrudin.

Hal senada juga disampaikan Ketua Masjid Jabal Nur, Komplek Villa Bukit Gading Permai tahap 1, jalan RSUD Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Musdafirman Dt Rajo DiGuci. Katanya program gratis listrik rumah ibadah selama ini, yang dia tahu tidak ada menjadi perhatian. Padahal, manfaatnya besar bagi rumah ibadah itu sendiri.

"Sekarang digagas oleh Hendri Septa-Hidayat. Ini program pro umat. Pengurus rumah ibadah akan senang dan bahagia. Soalnya, satu beban yang tiap bulan dipikirkan pengurus masjid, ke depan tidak ada lagi. Ini program realitis," kata Musdafirman.

Diketahui, duet Hendri Septa dan Hidayat mengusung program yang fokus pada kebutuhan dasar masyarakat, termasuk di bidang pendidikan, kesehatan, penguatan ekonomi rakyat, keagamaan dan budaya.

Khusus di bidang keagamaan, Hidayat mengungkapkan pasangan Hendri-Hidayat akan meluncurkan program subsidi pembayaran tagihan listrik untuk seluruh masjid dan mushalla di Padang.

"Kami yakin program ini dapat dilaksanakan oleh Pemko Padang melalui mekanisme hibah ke rumah ibadah," jelas Hidayat.

Tujuan program ini kata Hidayat, adalah untuk membantu meringankan beban pengurus dan jamaah masjid dan mushalla dalam membayar tagihan listrik setiap bulannya.

"Dengan program hibah ini, kami berharap dana yang dimiliki masjid dan mushalla yang sebelumnya digunakan untuk membayar tagihan listrik, bisa dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan yang bertujuan memakmurkan masjid," ujar Hidayat.

Hendri Septa-Hidayat dan timnya, kini sudah menghitung perkiraan biaya dan sumber dana untuk program ini melalui APBD Padang.

"InsyaAllah program ini bisa dilaksanakan. Bagi Hendri-Hidayat, selama untuk kepentingan dan kemanfaatan bagi warga kota dan orang banyak, kenapa tidak?" tutup Hidayat.(*)



Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved