Gubernur diwakili Kadiskop dan UKM Endrizal, Ketua KPRI unit Korpri Kantor Gubernur Ell Yawardi, pengurus dan pengawas koperasi bersama penerima penghargaan. (ist).
Padang, Analisakini.id-
Beruntunglah menjadi anggota Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) unit Korpri Kantor Gubernur Sumbar. Soalnya sepuluh tahun terakhir Sisa Hasil Usaha (SHU) naik terus. Bukti pengurus bersama dewan pengawas melakoni tugas dengan baik sesuai amanah anggota.
"SHU pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2024 mencapai Rp575 juta lebih, tepatnya Rp575, 981 juta. Tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir. Ini tidak terlepas dari komitmen semua anggota, pengurus dan pengawas koperasi," kata Ketua KPRI unit Korpri Kantor Gubernur, H. Ell Yawardi dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2024 Selasa (18/2/2025) di gedung wanita Rohana Kudus, Padang.
Menurut Ell Yawardi , usaha yang dilakoni koperasi dari sisi manfaat ekonomi bagi anggota juga besar, mencapai Rp4,048 miliar. Manfaat ini terdiri dari manfaat ekonomi dari pemberian pinjaman kepada anggota berupa penghematan biaya jasa pinjaman dengan adanya perbedaan tingkat jasa pinjaman koperasi dengan bunga kredit perbankan yaitu 0,5 persen di bawah jasa berlaku pada bank umum.
Kemudian sebut, Ell Yawardi didampingi Sekretaris Rifai dan Bendahara Delmi, beban kesejahteraan anggota berupa paket lebaran, beasiswa bagi anak anggota berprestasi, beban biaya pendidikan kepada seluruh anggota, karyawan dan pengurus serta pemberian hadiah bagi anggota simpanan sukarela dengan total Rp3,032 miliar.
"Hal menggembirakan, pada tahun buku 2024, koperasi kita tidak punya utang pada pihak ketiga, baik bank maupun lembaga keuangan lainnya," kata Ell Yawardi.
Sedangkan Gubernur diwakili Kepala Dinas Koperasi dan UKM Endrizal dalam kesempatan itu meminta pengurus, pengawas dan pengelola koperasi untuk tingkatkan profesionalitas sebagai modal dasar mengelola koperasi dan mampu berikan pelayanan yang baik kepada anggotanya.
"Jika koperasi telah dikelola profesional, maka tentu koperasi yang efektif dan efisien pasti dapat diwujudkan. Dan kemajuan koperasi juga ditentukan oleh faktor sejauh mana anggota berkontribusi untuk koperasi. Kita berharap anggota koperasi memanfaatkan optimal produk jasa yang tersedia pada unit-unit usaha koperasi ini," terang Gubernur.
Karena tumbuh sehat, gubernur berharap ke depan menjadi koperasi modern yang denyut nadinya bisa dilihat di HP android. Terus berinovasi. Lalu menangkap peluang usaha dengan adanya program nasional yang gencar saat ini mulai Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga program tiga juta rupiah.
Ikut memberikan Pengawas koperasi Novrial. Kata Kadisperindag Sumbar ini, koperasi sudah memperlihatkan perkembangan memuaskan. Oleh karena itu, ke depan teruslah melahirkan gagasan dan inovasi agar eksistensi koperasi makin terasa manfaatnya bagi anggota. Ketua PKPRI Sumbar, Hadi Suryadi ikut pula memberikan sambutan.(ef)
Bagikan
.jpg)
