Padang, Analisakini.id– Seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Kota Padang Tahun 2025 membawa perubahan dengan penerapan sistem digital melalui aplikasi Transparansi Paskibraka.
Penerapan aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi, objektivitas, dan keadilan dalam proses seleksi.
"Seleksi yang dilakukan secara digital ini memberikan kemudahan bagi siswa-siswi dalam melakukan pendaftaran. Dengan sistem ini, kami berharap bahwa seluruh proses seleksi dapat berjalan lebih transparan dan adil," terang Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir saat membuka Seleksi Paskibraka di Gedung Youth Center, Rabu (19/3/2025).
Maigus menegaskan program seleksi calon Paskibraka ini juga bertujuan untuk membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter, jiwa, dan semangat Pancasila, sehingga dapat menjadi penerus bangsa yang berkualitas.
"Seleksi Paskibraka tahun ini berada di bawah koordinasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP-RI). Seleksi yang dilaksanakan secara digital ini akan memudahkan siswa-siswi dalam melakukan pendaftaran. Dengan sistem ini juga diharapkan proses seleksi berjalan lebih transparan, objektif, dan adil," sebutnya.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Padang, Tarmizi Ismail, mengungkapkan bahwa sebanyak 566 pelajar dari tingkat SLTA se- Kota Padang mendaftar untuk mengikuti seleksi. Namun, hanya 437 peserta yang berhasil lolos seleksi administrasi, terdiri dari 232 putra dan 205 putri.
"Peserta yang lolos seleksi akan melalui serangkaian tes, seperti tes kesehatan, wawasan kebangsaan, kesamaptaan jasmani, dan keterampilan baris-berbaris. Para peserta yang terpilih nantinya tidak hanya bertugas sebagai Paskibraka Kota Padang, tetapi juga berkesempatan mengikuti seleksi tingkat Provinsi Sumatera Barat," tutupnya.
Seleksi akan dilaksanakan dalam dua tahap, yang pertama berlangsung pada 19-20 Maret 2025 dan tahap kedua pada 14-20 April 2025. (cl)
Bagikan